Tahun 2014 ini Windows XP Segera Berakhir



Sistem operasi Windows XP segera mengakhiri perjalanannya pada 8 April mendatang. Lewat dari tanggal tersebut, Microsoft tidak akan lagi menyediakan update.

»Windows XP dianggap sebagai sistem operasi terbaik yang pernah diciptakan Microsoft,” ujar pemerhati teknologi, Steve Ranger, lewat situs ZDNET, Senin 3 Februari 2014.

Sebenarnya Microsoft sudah mematikan Windows XP sejak 2009. Namun atas tingginya permintaan konsumen, mereka kembali menghadirkan updatenya. Usia Windows XP memang sudah uzur, pertama kali diluncurkan pada 25 Oktober 2001.

Windows XP menjadi favorit karena performanya yang stabil, khususnya di 64 bit. Microsoft menyebutkan, hingga kini Windows XP masih dipakai oleh sekitar seperempat pengguna Windows di seluruh dunia. »Sistem operasi ini juga menjadi andalan konsumen korporasi,” kata Ranger.

Dia mengatakan, tidak mudah bagi perusahaan untuk serentak beralih ke sistem operasi baru. Selain kebutuhan anggaran untuk upgrading, peralihan juga akan mempengaruhi fail dan data perusahaan.

Microsoft sudah memastikan tidak akan ada perpanjangan update Windows XP. Artinya, konsumen mau tidak mau harus beralih ke sistem yang baru.

Tapi sayangnya, Microsoft dinilai belum mampu menghadirkan sistem operasi yang stabil. Penerus Windows XP, Vista bahkan dianggap sebagai sistem operasi gagal. Setelah Vista, Microsoft belajar dari kegagalannya dengan menghadirkan Windows 7. Windows 7 menjadi sistem operasi terakhir Microsoft dengan format tampilan komputer.

Selanjutnya adalah Windows 8 yang menghadirkan pengalaman seperti menggunakan perangkat bergerak. Sistem operasi yang hadir pada 2012 ini kemudian diikuti oleh Windows 8.1. Sebagian orang bersemangat menyambut kehadirannya sebagai sebuah inovasi. Namun sebagian lain belum familiar dengan tampilannya yang dianggap tidak ramah bagi penggunanya.

Laman utama Windows 8.1 memuat pilihan fitur dan aplikasi yang ditampilkan dalam format tile. Sistem operasi ini juga mengembalikan tombol Start yang sebelumnya dihilangkan di Windows 8.

Sebenarnya, Microsoft sudah berusaha merancang tampilan yang menarik. Tampilan multitasking Windows 8.1 dibuat lebih rapi dengan pilihan perbandingan 50:50 dan 70:30. Sayangnya, sebagian pengguna Microsoft masih merindukan tampilan sederhana layaknya sistem operasi komputer.

Pengamat digital merekomendasikan agar Microsoft membuat sistem operasi yang disesuaikan dengan kegunaan suatu perangkat. »Perubahan menjadi kesempatan yang baik bagi Microsoft untuk menghadirkan apa yang diinginkan oleh konsumennya,” kata Ranger.